Penyesalan yang Sering Dirasakan di Usia Tua
Jumpa-Berita - Penyesalan yang sering dirasakan di usia tua. Yang namanya manusia, setiap hari pasti akan semakin tua. Semakin tua kita maka waktu yang kita miliki di dunia ini juga akan semakin singkat pula. Ketika sudah menginjak usia tua, tenaga yang kita miliki pastilah tidak sekuat ketika kita muda. Begitu pula dengan waktu yang kita miliki, tidak bisa lagi digunakan dengan sembarangan.
Banyak orang yang ketika sudah menginjak usia tua mengungkapkan penyesalan yang mereka miliki. Yang namanya penyesalan pasti selalu datangnya di belakang. Disini admin akan membahas beberapa poin penyesalan yang sering dirasakan di usia tua. Untuk menghindari penyesalan di kemudian hari, silahkan simak baik-baik poin berikut ini.
1. Tidak menjadi diri sendiri
Banyak orang yang ketika di usia muda cenderung mengikuti apa yang menjadi kemauan orang lain. Selalu mendengar apa kata orang dan tidak memiliki keberanian untuk menjadi diri sendiri. Ketika kita mencoba untuk menjadi diri sendiri dan hal itu tidak sesuai dengan keinginan banyak orang, maka mungkin kita akan menjadi tidak diterima dalam pergaulan, di-bully dan lain sebagainya. Tetapi apakah anda ingin menyesal di usia tua nantinya karena anda tidak menjadi diri anda sendiri?
Banyak orang yang ketika di usia muda cenderung mengikuti apa yang menjadi kemauan orang lain. Selalu mendengar apa kata orang dan tidak memiliki keberanian untuk menjadi diri sendiri. Ketika kita mencoba untuk menjadi diri sendiri dan hal itu tidak sesuai dengan keinginan banyak orang, maka mungkin kita akan menjadi tidak diterima dalam pergaulan, di-bully dan lain sebagainya. Tetapi apakah anda ingin menyesal di usia tua nantinya karena anda tidak menjadi diri anda sendiri?
Mencoba untuk menjadi diri sendiri tidak ada salahnya kawan. Jika anda dihujat atau di bully dengan apa yang anda lakukan, biarkan saja. Selama yang anda lakukan tidak mencelakakan, merugikan dan membahayakan orang lain. Karena kita hidup bukanlah untuk menyenangkan hati banyak orang dan menuruti kemauan mereka.
2. Tidak berinvestasi
Anak muda zaman sekarang banyak yang rajin bekerja, tetapi mereka lupa untuk berinvestasi. Uang yang mereka hasilkan cenderung dipakai untuk berfoya-foya, bukan untuk di investasikan. Hal tersebut akan mendatangkan penyesalan di hari tua nantinya. Seperti yang kita ketahui, ketika usia kita beranjak tua, tenaga dan fisik kita pasti tidak akan sama lagi seperti di waktu muda. Kita akan lebih rentan terhadap berbagai jenis penyakit dan badan kita juga akan menjadi lebih mudah lelah.
Anak muda zaman sekarang banyak yang rajin bekerja, tetapi mereka lupa untuk berinvestasi. Uang yang mereka hasilkan cenderung dipakai untuk berfoya-foya, bukan untuk di investasikan. Hal tersebut akan mendatangkan penyesalan di hari tua nantinya. Seperti yang kita ketahui, ketika usia kita beranjak tua, tenaga dan fisik kita pasti tidak akan sama lagi seperti di waktu muda. Kita akan lebih rentan terhadap berbagai jenis penyakit dan badan kita juga akan menjadi lebih mudah lelah.
Di waktu seperti inilah investasi bekerja. Apabila kita memiliki investasi, maka kita akan memiliki penghasilan secukupnya untuk memenuhi kebutuhan hidup kita di hari tua tanpa perlu merepotkan orang lain. Investasi juga akan sangat membantu ketika kita mendadak membutuhkan pengeluaran tidak terduga nantinya.
Baca Juga : Syarat untuk Nerpergian Naik Pesawat
3. Menjadi sosok yang mementingkan gengsi
Gaya gengsi merupakan salah satu hal yang paling sering dilakukan anak muda zaman sekarang. Gengsi inilah yang menjadi salah satu hambatan terbesar bagi seseorang untuk berkembang menjadi lebih maju. Anak muda zaman sekarang cenderung merasa malu dan memiliki gengsi yang tinggi ketika pekerjaan yang dilakukannya dianggap tidak layak. Kebanyakan dari mereka akan memilih untuk langsung berada di posisi puncak tanpa mau memulai dari bawah.
Padahal ketika kita memulai sesuatu dari bawah, banyak sekali hal yang bisa kita pelajari. Mulai dari pengalaman bekerja, sifat dan sikap orang di sekeliling kita. Sehingga ketika kita berada di puncak kita bisa mengimplementasikan hal-hal baik dan positif ke bawahan kita. So, guys jangan pernah gengsi dan malu ya untuk memulai sesuatu dari posisi bawah.
Padahal ketika kita memulai sesuatu dari bawah, banyak sekali hal yang bisa kita pelajari. Mulai dari pengalaman bekerja, sifat dan sikap orang di sekeliling kita. Sehingga ketika kita berada di puncak kita bisa mengimplementasikan hal-hal baik dan positif ke bawahan kita. So, guys jangan pernah gengsi dan malu ya untuk memulai sesuatu dari posisi bawah.
