Minggu, 17 Mei 2020

Tempat Paling Berbahaya di Bumi

Tempat Paling Berbahaya di Bumi


Jumpa-Berita - Tempat paling berbahaya di bumi. Baru-baru ini ilmuwan mengumumkan bukti tentang tempat paling berbahaya di muka bumi ini. Tempat itu adalah Gurum Sahara yang berada di Benua Afrika. Sekitar 100 juta tahun yang lalu, Gurun Sahara dipenuhi oleh banyak predator ganas,buaya besar, reptip pemangsa terbang hingga ikan hiu raksasa. Hal ini terbukti dari penemuan fosil-fosil predator di daerah tersebut.

Dr. Nizar Ibrahim dari University of Detroit Mercy sebagai salah satu penelitinya mengatakan Gurun Sahara merupakan tempat paling berbahaya dalam sejarah di planet Bumi. "Jika ada seorang penjelajah waktu, dia tidak akan bisa bertahan lama di daerah tersebut," ujar Dr. Nizar.

Dari Hasil penelitian bebatuan di Kem Kem Group, perbatasan Aljazair dan Maroko, para ahli paleontologi menemukan adanya fosil tiga dinosaurus terbesar yang pernah ada di muka bumi. Dua diantaranya memiliki sederetan gigi tajam sepanjang 20 centimeter dan memiliki panjang tubuh lebih dari 8 meter.


Fosil lain juga menunjukkan ikan hiu gergaji air tawar yang dinamakan Onchopristis memiliki gigi tajam menyeramkan seperti belati berduri. Fosil yang mirip dengan buaya modern dengan ukuran raksasa juga berhasil ditemukan. "Ada juga reptil terbang raksasa pemakan daging seperti pterosaurus," ujar David Martill, selaku anggoto tim ilmuwan dari University of Portsmouth.

Bayangkan saja, satu tempat di dunia yang dipenuhi oleh begitu banyak jenis hewan pemangsa berukuran raksasa. Predator raksasa ini tentunya juga memangsa hewan-hewan lain yang berukuran raksasa juga. Dari semua penemuan ini, tim peneliti menyimpulkan sekitar 100 juta tahun yang lalu Gurun Sahara merupakan tempat yang paling berbahaya di muka bumi. Kemudian studi ini dipublikasikan dalam jurnal ZooKeys.

"Ini merupakan karya paling lengkap mengenai fosil vertebrata di Gurun Sahara dalam jangka waktu seabad terakhir sejak ahli paleontologi Jerman, Ernst Freiherr Stromer von Reichenbach, mempublikasikan karya besar terakhirnya pada tahun 1936," tambah David.

Share:

0 komentar:

Posting Komentar

Recent Posts

Featured Post

Permainan Capit Duit Asli Online Terbaru

Permainan Capit Duit Asli Online Terbaru Jumpa-Berita - Permainan capit duit asli online terbaru. Capit duit asli merupakan permaina...

Unordered List

Pages

Theme Support